May 29, 2012

Fiksi Mini -Lady Gaga-

Malam.. 3 juni 2012..
Alunan suara lady gaga membahana ditelinga tito dan kawan-kawannya.. mereka larut dalam lantunan suara dan nyanyian si 'mother monster'.. seperti terhipnotis oleh gaya unik dan aura dari si fenomenal lady gaga mereka gak berhenti nyanyi.. beberapa isu yang santer terdengar tentang pencekalan dan aksi anarkis pada konser lady gaga tak mereka hiraukan..

"emang siapa yang mau anarkis ama lady gaga.. omong kosong doank tuh.. media aja yang terlalu gembar gembor.." dengan sedikit teriak Tito berbicara pada temannya.

"Iye.. media dan kalangan anti-FPI aja tuh yang parno..." teman tito menimpali sambil masih asik mendengar lady gaga bernyanyi.

"Asiiik nih.. Poker Face sekarang..!! Gw suka banget nih lagu.." Tito berteriak sambil mengajak teman-temannya nyanyi bareng..

Tapi.. tiba-tiba..

Brugh..!!

"Apa tuh...!!" mereka pun kemudian terdiam sesaat.

Pintu pun terbuka...
"Titooo...!! Kecilin volume suaranya.. kasian tuh adekmu lagi belajar di kamar sebelah..!!"

May 22, 2012

Aku belajar darimu


Darimu aku belajar
Mendengar semisal debar dan muasal getar
Melihat sederhananya isyarat dan rumitnya gelagat
Memaknai asa yang terasa tak biasa

Darimu aku belajar..
Lalu..
Maukah kau juga belajar dariku??

May 16, 2012

for question..

Suatu waktu kau pernah bertanya..
"Perasaan yang terpendam juga bisa disebut doa, bukan?"


aku mengamininya sambil menerka-nerka.
pada palung yang mana perasaan itu kau pendam?,
berharap nanti ada seseorang yang menggalinya.
hingga doa menjadi kenyataan.

kau tahu?
aku adalah seseorang.

May 6, 2012

Secangkir Kopi

Kau yang sedang marah.
Sebentar saja mendekatlah padaku.
Ada yang ingin aku berikan untukmu.

Bukan sebuah puisi.
Karena aku tahu.. Puisiku tak seromantis bikinan Sapardi

Bukan juga "Coklat"
Karena yang aku tahu.. Kau lebih menyukai Hijau dan Biru.

Cuma ini yang bisa kuberi.

Dari aku,
yang telah bersikap menyebalkan.

Secangkir penuh "MAAF".
Untukmu.












5 Mei 2012, Pagi